Surat Cinta Untuk Jodohku

Dear Jodohku, sebelum surat ini berhasil kutulis sempurna, banyak kenangan pilu yang berkelebat dalam ingatanku. Tentang aku yang terlanjur salah melangkah ketika berjalan mencarimu, tentang aku yang juga terburu-buru dalam menginginkanmu. Jodohku, itulah sifat yang melekat padaku, terlalu cepat menilai dan semuaanya ingin serba cepat, termasuk menemukanmu, aku gak sabar ! Semogalah, Kau mau menerima kekurangan ini :)

Jodohku, pada masa yang telah lalu itu, aku sempat lupa kalau perihal jodoh merupakan rahasia-Nya. Dengan sok hebatnya, aku menobatkan seseorang sebagai Jodohku hanya karena tipuan mata, aku lupa untuk menengok lebih dalam pada hatinya. Aku lupa caranya memastikan dia itu kamu atau bukan.
Beruntungnya, dengan cara yang 'sedikit' menyakitkan, Tangan Allah menyadarkanku.
Dan dengan tergopoh-gopoh aku berdiri lagi, sekedar untuk memastikan jika aku bisa menyambut jodohku yang sesungguhnya dengan pantas, suatu saat nanti.

Jodohku, masih dengan sifat yang sama ini, lagi lagi aku terkesan 'ngotot' meminta pada-Nya untuk disegerakan bertemu denganmu. Lebih tepatnya ingin segera mendengar suara syahdumu kala menyebut namaku yang kemudian diikuti nama Bapakku, dalam sebuah acara sakral bernama Ijab dan Qabul. Acara yang menandakan diserahkannya tanggung jawab seorang Bapak yang kemudian Kau terima tanggung jawab itu dengan penuh ikhlas.
Aku meminta hal itu masih dalam rasa 'tergesa-gesa', hampir disetiap sepertiga malam aku berusaha agar tetap terjaga, hanya demi sebuah pengharapan. Berharap sebentar saja wajahmu terwujud nyata dalam mimpi seusai Istikharah-ku.
Tapi tiba-tiba, ada suara kecil yang berbisik lirih seraya menegurku dengan mesra, "Kenapakah kiranya, harus terburu-buru dalam hal menemukan jodoh? Percayalah, jodoh itu pasti datang diwaktu yang telah ditentukan-Nya, nikmati saja hidup yang sekarang, tak perlulah terbebani dengan hal yang sudah pasti ketentuannya!". Perlahan aku mulai meyakini teguran itu, teguran yang berasal dari tempat dimana hati kecil bersemayam di dalamnya.
Ya, aku harus belajar lebih bersabar lagikan untuk menunggumu? Baiklah...

Jodohku, tak banyak yang ingin aku tuntut dari dirimu, karena aku percaya, Allah tak akan mungkin keliru dalam menjodohkan umat-Nya. Jika memang namamu yang tertulis indah disana, Aku tau pasti Kaulah orang yang akan mampu kuterima dan menerimaku dengan apa adanya. Aku juga jelas percaya, bukan kita yang harus mencari cinta, tapi cinta-lah yang akan menemukan kita :)
"Dalam waktu yang entah kapan berujung, dalam penantian penuh harap, dan dalam bayang tak menjelma... Tapi Hati seakan telah saling bicara dan percaya Cinta Kita tegarkan derap langkah, yang sempat merapuh :')"
Salam Hangat Penuh Cinta,
-Ranii-

"Tulisan Ini diikutsertakan dalam GA Kusebut Namamu Dalam Ijab dan Qabul oleh Maida MA dan Elita Duatnofa"

36 comments

  1. semoga sang jodohku membaca posting ini ...

    ReplyDelete
  2. entar aq coba sampein ya salamnya ;)

    ReplyDelete
  3. semoga doa dan harapan untuk bertemu jodoh diijabah ALLAH SWT....tapi tetap bersabar ya.... ,
    keep happy blogging always...salam dari Makassar :-)

    ReplyDelete
  4. Tipok eh salah topi soal JODOH emang sangat menarik untuk dibahas dan didiskusikan Tema CINTA misalnya tidak akan ada habis habisnya. Selama masih ada CINTA, selama itu pula akan selalu menjadi perbincangan menarik. Ada banyak buku mengenai persiapan menuju jenjang pernikahan, salah satunya adalah KUPINANG ENGKAU DENGAN HAMDALAH dan lain sebagainya.

    ReplyDelete
  5. wow....abstract yag sangat panjang, tak perlu say amembaca lebih dalam, karena pernyataan di muka sudah cukup jelas dan terang.

    sunggu kata kunci yang bagus.
    saya setuju dengan anda.....dan rangkain kata2 yg membuat hati kita bercermin dan otak kita berfikir.
    HEBAT.....!!!

    ReplyDelete
  6. Ntar pas hbs nikah..si mamas surzh bc ini ya mbk hehe.....smg segera dpertmukn jodohnya aminnn

    ReplyDelete
    Replies
    1. aamiin aamiin..
      kali aja skg udah baca *ehhh :D

      Delete
  7. ku terima surat cintamu ....xixixixixixixixi ... piiiiiiiiissssssss

    ReplyDelete
    Replies
    1. ehhh jngan lebar2 .... ntr kemasukan gajah loh .. :D :P

      Delete
  8. Bagus tulisannya. Hampir gue banget. Aku share di fb ya.

    ReplyDelete
  9. Semoga ada bimbingan Allah dalam tiap langkah kita utk menemukannya ya Mbak :)

    ReplyDelete
  10. cinta-cintaan mbak rani ini
    hehehehe

    ReplyDelete
  11. aku doakan semoga segera datang ya :) Maaf Rani aku baru bisa BW

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin.. iyaa ka gak apa-apa.. santai hehe

      Delete
  12. Kata - katanya sederhana namun ngena di hati mba, keren. Semoga surat ini tersampaikan di waktu yg tepat yah mba. Jika sudah waktunya, jodoh pasti bertemu ya mba. Terimakasih sharingnya. Salam sukses

    ReplyDelete
  13. semoga kelak mendapatkan jodoh yang terbaik.. :)

    ReplyDelete
  14. jangan-jangan diantara yang komentar ini ada jodohnya :D
    BTW, semoga menang GAnya ya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. haha.. bisaa jadii :p
      aamiin, makasih yaa ^^

      Delete
  15. Selamat ya Ranii, tulisan ini jadi best 12. Semoga menang yaaa^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah kakaa, aku baru baca komennya, hihi :D

      Delete
  16. bagus banget mbak...........seperti berkaca pada diriku dan menyadarkanku........ syukran mbak ranii

    ReplyDelete