Showing posts with label Kesehatan. Show all posts

Pentingnya Kenali Gangguan Ginjal Pada Anak

kenali gangguan ginjal pada anak

Halo hai Kawanii, Hari Selasa, 13 November 2018 lalu, bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 November, Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM), menggelar acara bertajuk "Kenali GANGGUAN GINJAL Pada Anak".

Bertempat di Gedung Adhyatma, Kementerian Kesehatan – Jakarta, acara yang dihadiri oleh media dan blogger ini, menghadirkan 2 narasumber, yaitu Dr. Eka Laksmi Hidayati, Sp.A(K) - UKK Nefrologi IDAI, Unit kerja kelompok dan Dr. Cut Putri Arianie, MH.Kes selaku Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM), Kementerian Kesehatan RI.

Acara diawali dengan presentasi dari Dr. Eka yang menjelaskan secara singkat, jelas dan padat, tentang apa itu ginjal, fungsi ginjal, jenis gangguan ginjal, serta, apa dan bagaimana gangguan ginjal terjadi pada anak. Selain 2 narasumber, acara ini juga menghadirkan salah satu anak penyintas/survivor (orang yang berjuang melawan (dalam hal ini, melawan sakit)) gagal ginjal, bernama Viara Hikmatun Nisa yang hadir didampingi kedua orangtuanya.

#HydrationTalk: Apa Pentingnya Baca Label Kemasan?

#HydrationTalk: Apa Pentingnya Baca Label Kemasan?

Halo hai Kawanii, siapa di sini yang kalau makan senengnya ditemenin minuman manis? Sampai setahunan lalu, es teh manis masih jadi minuman favorit aku buat nemenin makan. Ngga selalu sih, tapi lumayan cukup sering. Apalagi, kalau cuaca lagi terik-teriknya, nemu es atau minuman dingin tuh berasa surga banget, ya kan? Dulu, Aku bisa loh ngabisin 2 botol minuman teh kemasan sekaligus. Belum lagi, aku juga suka banget sama yang namanya ngopi, kopinya kopi kemasan pun :s

Kalau dipikir-pikir sekarang, ya wajar BANGET sih kalau setahun kemarin berat badan aku melonjak drastisss. Dari minuman aja, udah keliatan berapa banyak gula yang aku konsumsi setiap hari. Dan IYA, itu teh baru dari minumannya aja belum ditambah konsumsi gula dari makanan. Fyuh. Kalau ditotal, udah pasti jumlahnya jauh banget dari takaran ideal konsumsi gula, garam, dan lemak per hari yang dianjurkan KEMENKES.

Alasan Kenapa Anyang-Anyangan Ngga Boleh Disepelein


Halo hai Kawanii, dulu, aku tuh hobi banget yang namanya nahan pipis. Ngga tau kenapa ya, kaya kebiasaan gitu aja kebiasaan malas. Terus lama-lama, suka kerasa perih pas pipis dan perut bagian bawah juga kerasa sakit. Kata Ibu, itu akibat keseringan nahan pipis. Orang Sunda bilang sih, jeungjeuriheun. Yang belasan tahun kemudian, baru aku tau kalau jeungjeuriheun itu adalah anyang-anyangan dalam bahasa Indonesia.

Dari situ, aku kapok. Ngga pernah lagi yang namanya nahan-nahan pipis. Kalau lagi di jalan, aku bisa banget sengaja berenti ke Indomart cuma buat numpang ke toilet, atau ke SPBU, Masjid, atau kalau mentok banget mah numpang di warung juga jadi.

Peresmian Program GeMa CerMat & Bincang Santai Tentang Antibiotik

sosialisasi GEMA CERMAT

Halo hai Kawanii, menyambung tulisan tentang salah satu program dari Kemenkes BinFar AlKes, yaitu GeMa CerMat atau Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat. Tepat di tanggal 27 November 2015, program ini pun diresmikan secara langsung oleh Menteri Kesehatan, Ibu Nila Djuwita F. Moeloek. Bertempat di Gedung Prof Sujudi – Kemenkes, acara ini sekaligus mengundang para stake holder dibidang kesehatan, ibu-ibu PKK terpilih di wilayah Jakarta, perwakilan mahasiswa, dan juga perwakilan teman-teman dari berbagai komunitas.

Sebelum memasuki acara, kami para peserta juga dihibur dengan pertunjukkan tari kecak kontemporer, baru setelahnya, dilanjutkan dengan laporan dari Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan (BinFar AlKes), Ibu Maura Linda Sitanggang. Disusul, sambutan dari Ibu Menkes, yang seperti biasa, selalu dibumbui dengan humor disela-sela sambutannya.

5 Cara Untuk Ikut Mendukung Program GeMa CerMat

Cerdas Gunakan Obat

Hal hai Kawanii, hari Sabtu (14/11) lalu, aku dan beberapa rekanan blogger mendapat kesempatan untuk mengikuti talk show yang acaranya berbarengan dengan Pameran Pembangunan Kesehatan 2015. Bertempat di JIEXPO Kemayoran Hall C, talk show yang dimoderatori oleh founder KEB (Kumpulan Emak Blogger) Mak Mira Sahid ini, menghadirkan dua narasumber yaitu, Dr. Purnamawati, Sp.Ak (pendiri Yayasan Oeang tua Peduli (YOP) dan anggota komite pengendalian resistensi anti mikroba Kemenkes RI) serta Dra. Azizah Wati (Ketua umum pengurus daerah Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan praktisi farmasi komunitas). Yang bikin talkshow ini menarik adalah, karena bahasannya ringan dan memang berhubungan dekat sama kehidupan sehari-hari, yaitu tentang masalah penggunaan obat-obatan.

Acara ini juga sekaligus memperkenalkan program baru dari Kementrian Kesehatan bagian Bina Farmasi dan Alat Kesehatan [Binfar Alkes], yang bernama GeMa CerMat atau Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat, yang salah satu fungsinya untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menggunakan obat secara tepat dan benar.
Karena, obat itu ibarat madu dan racun, yang bisa menjadi madu atau penyembuh jika kita tepat menggunakannya, atau sebaliknya, bisa jadi racun kalau kita sembarangan mengkonsumsinya.

[Tentang TB] Hasil Kunjungan Ke RSHS Bandung

Dear Kawanii, mungkin akan terasa sedikit aneh kalau tiba-tiba aja aku bahas soal kesehatan di blog ini.  Bukan tanpa alasan juga sih selama ini aku ngga pernah nulis hal-hal bertopik berat semacam nulis tentang kesehatan ini. Masalahnya, aku gak tau banyak tentang itu, kalau semisal aku nulis dari hasil googling aja, toh semua orang juga bisa kan? Tapi, di saat ada kesempatan buat belajar tentang itu (baca:kesehatan) secara langsung, kenapa ngga, ya kan?

Dan untuk kesekian kalinya, aku dapat ilmu baru berkat memiliki blog ini. Bukan cuma ilmu yang aku dapat dari hasil introgasi om google aja, tapi ilmu yang aku dapat langsung dari ahlinya. Bahkan bukan cuma sekadar ilmu medis secara tehnis aja, tapi lebih dari itu, aku dapat ilmu kehidupan juga *tsaah, kok jadi sok bijak gini yah? Tapi aku ngga nemuin kata-kata lain yang lebih tepat, jadi mohon dimaklum yah.
#sahabatJKN #LawanTB
foto dari blog catatan-efi.com

Kenalan Sama Dokter Gigi

Drg. Teja Natakusumah
Sebetulnya ini bukan kali pertama aku ke dokter gigi, sekitar setahun lalu, aku pernah ke dokter gigi buat cabut gigi di puskesmas. Niat hati mau cabut 2 gigi, tapi karena sedikit 'insiden' waktu pencabutan gigi pertama, akhirnya aku engga mau-mau lagi deh cabut gigi. Lagian, emang cuma gigi itu yang bolongnya udah parah, yang lain masih dikit-dikit bolongnya.

Jadi selama 21 tahun ini, baru 1 tahun terakhir ini aja aku menyadari betapa selama ini terlalu cuek sama diri sendiri. Dari mata yang minus sampai gigi yang bolong-bolong, aku akuin itu karena aku gak pinter menjaga dan merawat apa yang aku punya.

Waktu kecil, aku maleeees banget gosok gigi, apalagi kalau pas bulan puasa, malesnya tambah double. Pasti sih gegara itu akhirnya gigi aku bolong-bolong dan tumbuh juga karang gigi. Dan hal itu aku sadari sejak, aku

Pengalaman Pertama Ketemu Dokter Spesialis

Waktu liat info giveaway ini, pikiranku langsung melanglang buana. Mencoba mencari-cari kejadian penting yang berhubungan dengan DOKTER?

Aduh, kok rasanya aku gak ada pengalaman ke dokter yang heboh yah? hehe

Aku jarang ke dokter, alhamdulillah jarang sakit. Sekalinya sakit juga, coba dulu obat warung, kalau gak sembuh juga baru deh ke dokter. Itu pun ke dokter yang di puskesmas aja, selain dekat bayarnya juga terjangkau :p