Indahnya Ramadhan

indahnya ramadhan

Bulan Ramadhan pastinya jadi bulan yang paling ditunggu –tunggu, terutama oleh kaum muslim di seluruh penjuru dunia. Karena bulan ramadhan merupakan bulan istimewa, bulan yang penuh keberkahan katanya. Dimana ladang pahala bisa dituai dengan sebanyak-banyaknya. Memberi semangat lebih dalam hal beribadah, termasuk dalam hal berbagi.

Berikut ini adalah pengalamanku mengamati dan menikmati indahnya suasana ramadhan,
Di bulan ramadhan, banyak sekali perusahaan-perusahaan kecil maupun besar yang mengadakan acara berbagi dengan berbagai cara. Dari sumbangan untuk anak yatim, buka puasa bersama, membagikan makanan saat saur atau lain sebagainya.

Banyak juga yang giat menjadi penjual takjil, seperti berjualan es campur, kolak, gorengan dan makanan khas untuk berbuka puasa lainnya. Biarpun penjual takjil semakin banyak, tapi selalu saja ramai diserbu masyarakat, membuat hati penjual senang karena kebanjiran rezeki. Saat mendekati hari raya, tak mau ketinggalan para penjual bajupun rama-ramai diserbu. Meski pegawainya terlihat lelah melayani pelanggan tapi senyum bahagia si empunya toko tak bisa ditahan lagi. Itulah salah satu bentuk keberkahan dari bulan ramadhan ini, selain melipat gandakan pahala juga melipat gandakan rezeki. Itu untuk yang sedang berjualan, apalagi untuk yang senang berbagi? Tentu berkali-kali lipatlah ganjarannya.

Selain itu, yang menyenangkan dari bulan ramadhan adalah.. Setiap harinya bisa pergi ke Masjid untuk shalat isya dan shalat tarawih secara berjamaah. Memang, shalat tarawih merupakan shalat sunah tapi inikan ibadah yang ‘langka’ sebab cuma ada di bulan ramadhan. Dan memang shalat tarawih juga bisa dilakukan di rumah tapi alangkah indahnya kalau dilakukan beramai-ramai ke masjid, yaa itung-itung bantu sedikit memakmurkan masjid gitu, biar gak sepi-sepi amat jamaahnya.


Tidak lupa juga, yang khas dari bulan ramadhan adalah bertebarannya undangan acara buka puasa bersama atau disingkat bukber (buka bersama) atau bubar(buka bareng), hehe. Dari temen-temen SD, SMP, SMA, berikut temen-temen komunitas sibuk menyebarkan undangan untuk acara yang satu ini. Belum lagi acara sama sahabat atau keluarga, menambah panjang daftar acara bukber yang ada. Kalo gak pandai-pandai menyikapinya bisa menyebabkan kebolongan dalam berbagai hal. Dari bolong kantong alias menghabiskan uang, juga membolongkan ibadah, seringnya shalat maghrib terlewat karena terlena waktu yang menyenangkan. Makanya, aku pribadi gak terlalu antusias untuk ikut larut dalam acara buka puasa bersama. Meskipun acara  bukber juga merupakan ajang silaturahmi, tapi menurutku silaturahmi bisa dilakukan setelah ramadhan usai, tentunya saat hari raya idul fitri tiba ^^

Tulisan ini diikutsertakan untuk GA dalam rangka Ramadhan Giveaway dipersembahkan oleh Zaira Al ameera, Thamrin City blok E7 No. 23 Jakarta Pusat
bertema indahnya ramadhan


6 comments